Sistem Informasi
Manajemen
Sistem Informasi
Manajemen (SIM), yaitu ketika suatu sistem informasi dirancang untuk menyediakan
informasi yang akurat, memiliki rentang waktu dan relevan untuk mendukung
efektivitas pengambilan keputusan manajemen. Jaringan kerja dari sistem
informasi manajemen sebagai berikut :
a.
Information Reporting
Systems (IRS), menyediakan informasi mengenai produk yang
mendukung kebutuhan pengambilan keputusan bagi pengguna akhir manajerial.
Produk informasi berupa tampilan dan laporan yang dapat diatur berdasarkan :
permintaan, periode, bergantung pada jadwal yang ditentukan, atau kapanpun
diinginkan.
Contoh : Berupa
hasil laporan penjualan bisa dalam bentuk table, grafik, angka, dan lainnya
b.
Decision Support Systems (DSS) merupakan sistem yang interaktif dan berbasis komputer yang
menggunakan model keputusan dan spesialisasi basis data untuk membantu proses
pengambilan keputusan manajerial. DSS menyediakan model analisis, pembacaan
data dan kemampuan presentasi informasi yang memungkinkan para manajer untuk
menghasilkan informasi yang mereka butuhkan dalam bentuk yang tidak
terstruktur.
Contoh : Menghasilkan
berupa langkah – langkah maupun persentase hal yang dapat di simpulkan dari
laporan yang telah ada atau inputan. Yang di proses oleh system
c.
Executive Information
Systems (EIS), merupakan sistem informasi manajemen yang
dibuat untuk kebutuhan informasi strategis bagi para top manajer. Informasi
berasal dari berbagai sumber, termasuk surat-surat, memo, laporan berkala, hasil
rapat, telepon dan aktivitas sosial.
Contoh : Resource
Planning (ERP), Customer Relationship Management (CRM) dan Supply Chain
Management (SCM)
Beberapa jaringan kerja dari
sistem informasi, menyediakan klasifikasi yang lebih luas dan unik, dan dapat mendukung
aplikasi operasional, manajemen dan strategis, seperti :
1.
Expert System (ES), merupakan sistem informasi berbasis pengetahuan yang menggunakan
pengetahuan mengenai area yang spesifik (khusus) untuk memberikan saran-saran
ahli yang mendukung pengambil keputusan operasional dan manajerial. Digunakan
dalam berbagai bidang seperti ; pengobatan, ilmu fisika, dan bisnis.
Contoh : Program
diagnose dokter buat pasien.
2.
End User Computing
systems (EUS), merupakan sistem informasi berbasis komputer
yang mendukung aplikasi operasional dan manajerial bagi pengguna akhir.
Contoh : word processing, email
dan pengambilan data dari database.
3.
Business Function
Information systems, yaitu aplikasi operasional dan manajerial yang mendukung fungsi
bisnis dasar, seperti fungsi akunting, keuangan, pemasaran, manufaktur dan
personalia(HRD/HCD).
Contoh : Aplikasi
Pengeluaran ATK
4.
Strategic Information
Systems,
merupakan sistem informasi yang mendukung layanan dan produk yang kompetitif
untuk mencapai tujuan strategis.
Contoh
: Aplikasi
Perencanaan ATK
Elemen-elemen Penunjang
SIM
Elemen-elemen penunjang SIM terbagi menjadi dua bagian, terdiri
dari komponen secara fungsional dan secara fisik.
Elemen Sistem Informasi Manajemen secara
Fungsional
a. Sistem Database
System Data Base adalah sebuah bank data yang di jangkau oleh system. Database memuat seluruh data perusahaan yang peranannya sangat penting, bagi kelancaran organisasi , sehingga dibutuhkan suatu manajemen pengolahan yang baik.
System Data Base adalah sebuah bank data yang di jangkau oleh system. Database memuat seluruh data perusahaan yang peranannya sangat penting, bagi kelancaran organisasi , sehingga dibutuhkan suatu manajemen pengolahan yang baik.
b. Decission Support System
Didefinisikan sebagi penerapan system informasi yang membantu aktivitas pengambilan keputusan. DSS cenderung di gunakan dalam perencanaan untuk menganalisis alternative serta pecarian pemecahan melalui salah satu sistem yang ada.
Didefinisikan sebagi penerapan system informasi yang membantu aktivitas pengambilan keputusan. DSS cenderung di gunakan dalam perencanaan untuk menganalisis alternative serta pecarian pemecahan melalui salah satu sistem yang ada.
c. Information Resource Management (
IRM )
Merupakan cara pendekatan terhadap manajemen yang didasarkan atas konsep pemikiran bahwa informasi merupakan sebuah konsep organisatoris. Ruang lingkup IRM mencakup komunikasi data dan pemrosesan kata. Konsep IRM menekankan pada efektifitas organisatoris sumber sistem informasi daripada spesifikasi teknikal atau efesiensi perangkat keras dan lunak.
Merupakan cara pendekatan terhadap manajemen yang didasarkan atas konsep pemikiran bahwa informasi merupakan sebuah konsep organisatoris. Ruang lingkup IRM mencakup komunikasi data dan pemrosesan kata. Konsep IRM menekankan pada efektifitas organisatoris sumber sistem informasi daripada spesifikasi teknikal atau efesiensi perangkat keras dan lunak.
d. User Machine System
Diartikan bahwa perancang sebuah sistem informasi manajemen harus memahami kemampuan manusia sebagai pengolah informasi dan perilaku manusia dalam pengambilan keputusan.
Diartikan bahwa perancang sebuah sistem informasi manajemen harus memahami kemampuan manusia sebagai pengolah informasi dan perilaku manusia dalam pengambilan keputusan.
e. Synergystic
Organization
Merupakan sifat pengaturan kerjasama sehingga hasil produksi total dari seluruh anggota organisasi ( totalitas ) lebih besar daripada jumlah hasil anggota organisasi itu.
Merupakan sifat pengaturan kerjasama sehingga hasil produksi total dari seluruh anggota organisasi ( totalitas ) lebih besar daripada jumlah hasil anggota organisasi itu.
Elemen Sistem Informasi Manajemen secara Fisik
a. Hardware
Peralatan komputer fisik dan alat-alat komputer yang saling berhubungan. Berikut ini merupakan 5 fungsi umum hardware, ialah :
Peralatan komputer fisik dan alat-alat komputer yang saling berhubungan. Berikut ini merupakan 5 fungsi umum hardware, ialah :
1.
Input atau masukan
Segala sesuatu yang masuk
kedalam system dan selanjutnya menjadi bahan untuk di proses.
2.
Central Processor (Perhitungan, pengendalian dan Primary
Storage)
Bagian yang melakukan
perubahan atau transformasi dari masukan menjadi keluaran yang berguna
3.
Secondary storage untuk data dan program
Merupakan penyimpanan program dan hasil maupun inputan agar dapat
di akes sewaktu – waktu dibutuhkan.
4.
Output atau hasil atau keluaran
Merupakan hasil dari pemrosesan beruapa informasi, saran, cetakan
laporan, dan sebagaunya
5.
Komunikasi
Merupakan pengendalian dari sisten agar system berjalan sesuai
dengan tujuan mulai dari masukan hingga keluaran.
b. Software
Merupakan istilah yang diberikan untuk sekumpulan instruksi langsung yang memungkinkan hardware memproses data.
Merupakan istilah yang diberikan untuk sekumpulan instruksi langsung yang memungkinkan hardware memproses data.
Software
diklasifikasikan menjadi 2, yaitu:
-
Software Sistem terdapat software pemrograman, operasi dan utilitinya,
sedangkan,
-
Aplikasi software terdapat aplikasi bisnis, akuntansi, indrustri dll.
c. Database
Merupakan sekumpulan tabel, hubungan dan lain-lain yang berkaitan dengan penyimpanan seperti pita komputer dan paket piringan.
Merupakan sekumpulan tabel, hubungan dan lain-lain yang berkaitan dengan penyimpanan seperti pita komputer dan paket piringan.
d. Prosedur Pengoperasian
Merupakan komponen fisk karena prosedur disediakan dalam bentuk fisik, seperti buku panduan dan instruksi.
Merupakan komponen fisk karena prosedur disediakan dalam bentuk fisik, seperti buku panduan dan instruksi.
e. Model Manajemen dan Pengambilan Keputusan
Merupakan
komponen berupa hasil fisik dari pengolahan untuk pola manajamen dan
pengambilan keputusan.
f. Personalia Pengoperasian
meliputi operator, progremer, analisa sistem, personalia penyimpanan data dan coordinator operasional SIM dan pengembangannya. Dikhususkan untuk penguna yang berkaitan dalam pengembangan system.
meliputi operator, progremer, analisa sistem, personalia penyimpanan data dan coordinator operasional SIM dan pengembangannya. Dikhususkan untuk penguna yang berkaitan dalam pengembangan system.
g. Jaringan Komputer dan komunikasi
Data
Merupakan sistem penghubung yang memungkinkan sumber(resources) yang diakses oleh bersama.
Merupakan sistem penghubung yang memungkinkan sumber(resources) yang diakses oleh bersama.
h. User atau
Sumber Daya Manusia
Merupakan penguna dari system yang ada.
Hasil Diskusi
1.
Bagaimakah penerapan
Expert System dalam suatu bidang seperti pengobatan, ilmu fisika dan bisnis
dalam kalanganmanajerial ,dan End-User?
Contoh penerapan dalam pengobatan end-user digunakan untuk pasien
dapat mengetahui sakit apa, obat yang digunakan apa, dan terapi apa yang harus
di jalani.
Dalam managerial digunakan oleh dokter untuk mengambil keputusan (
langkah – langkah, obat – obatan, terapi yang di lakukan ) di karenakan
penyakit pasien yang sangat jarang di temui, dan hanya pakar - pakar tertentu yang dapat memecahkan masalah
tersebut.
2.
Kenapa system database
terdapat di elemen secara fungsional dan elemen secara fisik?
Karena database dapat dilihat dan berperan dalam dua elemen
tersebut. Menurut elemen fungsional database diartikan sebagai suatu sistem
yang di buat untuk melakukan pengolahan data yang baik dan berisi seperti
query, function, procedure, dan lain – lainnya. Menurut elemen fisik database
merupakan kumpulan table, relasi yang disimpan di dalam penyimpanan berupa pita
computer ataupun piringan.
3.
Mengapa software di
masukan kedalam elemen fisik?
Karena software merupakan perangkat penting agar suatu hardware
dapat di jalankan agar suatu system dapat memenuhi tujuan yang telah ada
contohnya seperti jika suatu hardware seperti keyboard, mouse, monitor, dll
tanpa adanya software(driver, operating system) maka tidak dapat dijalankan.
4.
Apakah yang dimaksud
dengan personalia di dalam jaringan kerja SIM yang terdapat dalam Business
Function Information System dan apa bedanya dengan personalia pengoperasian di
dalam elemen fisik?
Personalia yang terdapat dalam Business function information
system di maksudkan suatu department/divisi/bagian/posisi dalam sebuah
perusahaan yang menangani segala sesuatu tentang pengelolahn sumber daya
manusia atau pegawai. Biasanyadi sebut dengan departemen Human Resource
Departement(HRD) atau Human Capital Departement(HCD).
Personalia yang terdapat dalam elemen fisik di maksudkan yaitu
brainware sebagai salah satu elemen SIM seperti : operator, programmer, analyst
system, dsb dari suatu system yang ada untuk di buat atau dikembangkan. Misalnya
tim departemen IT
5.
Apakah yang membedakan
dari Information Reporting System dan Decision Support System, karena disana
sama – sama mengatakan untuk membantu dalam pengambilan keputusan?
Sama-sama menghasilkan laporan tetapi IRS menghasilkan laporan
yang pada umumnya berbentuk table, grafik, dll yang merupakan hasil pengolahan
data. User harus memutuskan sendiri dari hasil yang telah didapat.
Sedangkan DSS biasaya berupa “rapot” dimana merupakan akumulasi
dari perhitungan nilai setiap jawaban. Sehingga kecenderungannya berupa angka,
persentase, sebagai dasar untuk merujuk kepada keputusan tertentu yang direkomendasikan.
DSS dapat memberikan saran untuk membuat suatu keputusan.
6.
Apakah yang dimaksdud
dengan fungsi organisatoris dalam IRM( Information Resource Management ) sebagai
elemen SIM ?
Fungsi organisatoris
maksudnya adalah fungsi untuk mengklasifikasikan / mengelompokan /
menggolongkaninformasi-informasi dalam sebuah perusahaan secara terstruktur
sesuai pembagian fungsi dalam sebuah organisasi. Misalnya informasi-informasi
hasil SIM dalam sebuah perusahaan yang dipilah-pilah berdasarkan departemenya
sbb:
a. Departemen akuntansi : informasi tentang laporan rugi-laba,
laporan perubahan modal, neraca
b. Departemen keuangan : laporan kas harian, rekap kas masuk dan
keluar
c. Departemen manufacture : laporan maintance machine
d. Departement HRD : rekap absen, slip gaji
e. Departement Pemasaran : infromasi omzet penjualan, target
penjualan, dll
Daftar
Pustaka
Lutfi, 2012.Sistem Informasi Manajemen.
[online] Available at: <http://lutfi-007.blogspot.com/2012/10/sistem-informasi-manajemen-sim.html>
[Accessed 22 October 2012 ].
Kadir,
Abdul. (2002) Pengenalan Sistem Informasi, Yogyakarta: ANDI.